Seberapa banyak di sini yang mau menerima berkat yang terbaik dari Tuhan? Berkat anak sulung, double portion?
“Allah akan memberikan kepadamu embun yang dari langit dan tanah-tanah gemuk di bumi dan gandum serta anggur berlimpah-limpah. Bangsa-bangsa akan takluk kepadamu, dan suku-suku bangsa akan sujud kepadamu; jadilah tuan atas saudara-saudaramu, dan anak-anak ibumu akan sujud kepadamu.
Baca Juga:
Kurangi Plastik Sekali Pakai, Trash Hero Ende Serukan Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Siapa yang mengutuk engkau, terkutuklah ia, dan siapa yang memberkati engkau, diberkatilah ia.”
Kalau kita ingat, berkat yang dikatakan Ishak kepada Yakub ini adalah berkat yang pernah dikatakan Allah kepada Abraham, jadi sekarang berkat ini diteruskan kepada cucunya; Yakub. “Siapa yang mengutuk engkau, terkutuklah dia, dan siapa yang memberkati engkau, diberkatilah dia.”
Jadi suatu hal yang sangat berbahaya kalau sampai ada orang yang berani melawan kita.
Baca Juga:
Luhut Binsar Pandjaitan: UAE Siap Kucurkan Dana untuk Sejumlah Proyek Strategis Indonesia
Tetapi kita jangan bangga dulu, sebab Yesus berkata, “Berkatilah orang yang mengutuk kamu, kalau kita memberkati orang yang memberkati kita apa bedanya kita dengan orang dunia? Yesus berkata, “Berkatilah orang yang mengutuk kamu”, kenapa? Yesus menyuruh kita untuk memberkati karena berkatnya sudah ada pada kita.
Jadi inilah berkat yang diberikan Tuhan kepada Yakub melalui ayahnya Ishak, setelah itu Esau datang kepada Ishak, kemudian Ishak berkata, “Aku telah memberkati dia dan dia akan tetap orang yang diberkati.” Tahukah kita kalau Tuhan sudah memberkati kita tidak ada yang bisa membalikkannya? Siapapun tidak bisa.
Alkitab menceritakan setelah itu, kita lihat ayat yang ke-34: