BerkatNews.id | Polri menerangkan telah melakukan pemetaan terkait dengan pengamanan dan penjagaan selama pelaksanaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan, dari hasil pemetaaan sementara terdapat 508 titik yang akan diamankan oleh kepolisian.
Baca Juga:
Logika Terkalahkan: Inilah Alasan Kita Kerap Bertindak Tak Rasional
"Kita sudah memetakan ada 508 titik yang harus diamankan," kata Dedi usai Apel Kasatwil di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (14/12/2022).
Pengamanan tersebut diantaranya akan difokuskan di tempat ibadah, objek wisata dan lokasi-lokasi lainnya yang diprediksi menjadi konsentrasi masyarakat.
"Baik itu tempat ibadah, kemudian obyek wisata, kemudian tempat-tempat lainnya seperti jalur-jalur yang menjadi fokus penanganan dari kepolisian. Kita mohon dukungan dari pada seluruh masyarakat untuk bersama-sama mengamankan perayaan natal dan tahun baru agar semuanya berjalan lancar, aman dan kondusif," ujar Dedi.
Baca Juga:
Cegah Kanker Serviks, Kemenkes Ajak Perempuan Segera Vaksinasi HPV
Polri mengerahkan 102.000 personel untuk melakukan pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
"Untuk Polri jumlah kekuatan yang akan digelar untuk pengaman Nataru ada 102.000 personel," ucap Dedi.
Tak hanya itu, Dedi menyebut, sebanyak 32.000 personel dari instansi terkait juga akan dikerahkan untuk bersinergi melakukan pengamanan Nataru.(jef)