Pada umumnya, mau membuat es buah boleh tapi tanpa ada penambahan gula, sirup, susu kental manis boleh.
Kedua adalah jus. Menurut dr Santi, membuat jus sebaiknya dihindari oleh penderita diabetes. Karena jus hanya memiliki airnya aja.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Namun, menjadi pengecualian jika jus dibuat dengan cara memblender buah. Karena seratnya juga ikut diminum.
"Kalau sisa airnya aja, seratnya gak ikut, akibatnya jusnya sangat mudah oleh diubah oleh tubuh dan berubah menjadi gula. Sehingga gula darah naik cepat. Tapi kalau bersamaan dengan serat, tubuh harus mengolah dulu," kata dr Santi lagi.
Akan lebih baik lagi jika mengonsumsi buah langsung dikunyah. Karena dalam mekanisme mengunyah, ada rasa kenyang dalam proses tersebut. Tubuh mengirim sinyal kenyang ke otak karena mengunyah.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
"Jadi paling baik kalau makannya buah segar, dipotong. Kalau doyan blender boleh, namun pilihan paling akhir di jus," kata dr Santi menambahkan.
Ketiga adalah jus dalam kemasan. Karena seringkali jus dalam kemasan mengandung banyak gula.
Kalau penderita diabetes mau minum jus kemasan, baca labelnya, berapa banyak kandung gula di dalam kemasan.