Ini dibuktikan dengan penculikan enam awak kapal yang tidak bersalah dari kapal kontainer pada pertengahan Desember.
Howlett mengatakan IMB memuji tindakan tegas angkatan laut internasional dan otoritas regional di Teluk Guinea yang tampaknya berkontribusi positif terhadap penurunan insiden yang dilaporkan dan memastikan keselamatan awak dan perdagangan yang berkelanjutan.
Baca Juga:
Pertemuan Bilateral Vietnam, Prabowo Komitmen Ratifikasi ZEE
IMB lebih menyerukan kepada negara-negara pesisir Teluk Guinea untuk meningkatkan kolaborasi dan kehadiran fisik mereka di perairan untuk memastikan solusi jangka panjang dan berkelanjutan untuk mengatasi kejahatan pembajakan dan perampokan bersenjata di wilayah tersebut.
Selat Singapura
Sebanyak 35 insiden terhadap kapal yang berlayar di Selat Singapura dilaporkan ke Pusat Pelaporan Pembajakan pada tahun 2021, meningkat 50% dari tahun 2020 dan jumlah insiden tertinggi yang dilaporkan sejak 1992.
Baca Juga:
Tangis Pengungsi Rohingya Pecah Saat Diusir dari Gedung BMA Aceh
Sebagian besar kasus ini dianggap sebagai pencurian, meskipun dua awak terluka dalam dua kasus terpisah.
IMB memuji pihak berwenang di Indonesia (Indonesian Marine Police). Upaya lanjutan dipuji karena mempertahankan penurunan tingkat insiden di Kepulauan Indonesia.
Laporan yang diterima pada 2021 turun menjadi sembilan dari 26 tahun 2020 dan terendah sejak 1993.