“Kalau jalannya mah tetep sama aja, cuman gatau pengunjungnya justru berkurang,” keluh Endang.
Ia merasa jumlah pengunjung terus mengalami penurunan selama beberapa tahun terakhir. Dan bahkan jika dihitung-hitung penurunannya sampai 50 persen.
Baca Juga:
Dear Traveler! Yuk Nikmati Wisata Kuliner dan Sunset di Ratu Boko
Endang sendiri mengaku tak tahu penyebab pasti semakin berkurangnya pengunjung di Jalan Surya Kencana, namun ia menduga untuk saat ini Pandemi Covid-19 yang menjadi salah satu penyebabnya.
“Kalau dulu mungkin faktornya karena susah parkir di sini, kalau yang sekarang mungkin karena Pandemi Covid-19. Karena semenjak pandemi terasa banget sepinya,” ujarnya.
Ia mengaku, sebelum pandemi, dagangan Endang terkadang sudah habis pukul 03.00 WIB, jauh sebelum jam tutup. Namun kini sering kali dagangannya belum habis bahkan sampai dia menutup lapak usahanya.
Baca Juga:
Berikut Tips Sukses Bisnis Kuliner di Era Digital
Namun ia hanya bisa terus bertahan dengan tetap berjualan. Karena meski pengunjung menurun namun setidaknya masih ada pelanggan setia yang rutin jajan siomay di tempatnya.
“Apalagi ini usaha keluarga, jadi harus tetap jalan,” katanya.
Selain siomay, kamu juga bisa berburu kuliner khas bogor lainnya seperti doclang, asinan, dan toge goreng yang bisa dengan mudah ditemukan di sepanjang Jalan Surya Kencana.