Wahanatani.com | Hari Bumi adalah perayaan tahunan untuk menghormati pencapaian gerakan lingkungan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan ekologis jangka panjang.
Orang-orang biasanya memperingati Hari Bumi dengan kegiatan seperti memungut sampah, edukasi iklim, dan diskusi tentang bagaimana manusia dapat merawat planetnya dengan lebih baik.
Baca Juga:
Momen Hari Bumi, PLN Tegaskan Komitmen Bisnis Berkelanjutan
Pertama kali diadakan pada 22 April 1970, sampai saat ini sudah banyak komunitas yang dikoordinasikan secara global oleh Earthday.org, mencakup 1 miliar orang di lebih dari 193 negara. Tema resmi Hari Bumi untuk tahun 2022 adalah Invest In Our Planet.
Lalu, apa saja masalah lingkungan saat ini paling kritis yang sedang Bumi hadapi saat ini?
Perubahan iklim, suhu bumi makin ekstrem
Baca Juga:
Momen Hari Bumi, PLN Tegaskan Komitmen Bisnis Berkelanjutan
Perubahan iklim buatan manusia terus menjadi salah satu ancaman terbesar bagi Planet Bumi.
Panel antarpemerintah tentang Perubahan Iklim PBB memperingatkan bahwa kita harus bertindak sekarang, atau sudah terlambat, dengan membatasi pemanasan global hingga 1,5 derajat.
"Ini bukan fiksi atau melebih-lebihkan. Inilah yang dikatakan sains kepada kita akan dihasilkan dari kebijakan energi kita saat ini. Kami berada di jalur menuju pemanasan global lebih dari dua kali lipat batas 1,5 derajat Celcius yang disepakati di Paris pada 2015," kata Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, dikutip dari The Nasional News, Jumat (22/4/2022).