Faktor-faktor yang memengaruhi tinggi rendahnya partisipasi politik seseorang ialah kesadaran politik dan kepercayaan kepada pemerintah (sistem politik).
Kesadaran politik merupakan kesadaran akan hak dan kewajiban sebagai warga negara.
Baca Juga:
Dua Oknum ASN Pemkab Manokwari Disebut Bawaslu Langgar Netralitas
Kemudian kepercayaan kepada Pemerintah ialah penilaian seseorang terhadap Pemerintah yang menilai Pemerintah bisa dipercaya dan dapat dipengaruhi atau tidak.
Dengan pendidikan politik masyarakat dimungkinkan untuk memiliki kebudayaan politik yang ideal, yakni kesadaran untuk mendukung sistem politik dan sekaligus mampu memberikan kritik dan koreksi.
Baca Juga:
KPU Bone Bolango Sosialisasikan Pembentukan Pantarlih untuk Pemilihan Bupati Tahun 2024
Untuk itu, para elite dan aktor politik punya tanggung jawab moral untuk melakukan pendidikan politik selama masa sosialisasi dan kampanye Pemilu hal itu penting untuk mengedukasi para pemilih.
Mereka punya tanggung jawab untuk menjaga agar ruang publik kita hadir dengan diskursus politik yang mendidik, bukan sekadar mencari publisitas yang melahirkan kontroversi dan menjatuhkan di antara para lawan politik.
Masyarakat harus mendapat penjabaran dari para elite dan aktor politik mengenai calon anggota legislatif sehingga publik mendapat alasan kuat kenapa harus memilih calon yang ditawarkan tersebut.