3. Pelajari strategi penjualan yang digunakan pesaing
Ada berbagai strategi penjualan yang dapat diterapkan, seperti memberikan layanan yang sempurna seperti mengutamakan kualitas bahan baku, dan lain sebagainya. Dengan mengetahui strategi penjualan pesaing, maka kamu dapat menentukan strategi apa yang akan kita gunakan untuk ke depannya.
Baca Juga:
BNN Karo Usung Empat Stategi Dalam Pemberantasan Narkoba
4. Analisis cara pesaing memasarkan produk dan layanan
Langkah untuk menganalisis cara pesaing memasarkan produk dan layanan bisa dilakukan dengan cara menganalisis konten pemasaran pesaing. Konten-konten pemasaran bisa dilihat dari media apa yang pesaing gunakan seperti Whatsapp Business, website, atau berbagai media sosial lain.
Selain itu, kamu bisa menganalisis konten komunikasi yang mereka utamakan. Apakah pesaing lebih menonjolkan sisi harga, kenyamanan dan ambiance lokasi usaha, varian produk, atau hal lainnya.
Baca Juga:
Syaakirah The View: Strategi Indar Sakti Tanjung dalam Menggairahkan Pariwisata Tapanuli Selatan
5. Pelajari engagement konten pesaing
Langkah selanjutnya setelah menganalisis konten yang dimiliki pesaing, kamu juga dapat mempelajari seberapa tinggi tingkat engagement dari konten tersebut. Kamu bisa melihat konten apa yang paling banyak mendapatkan like, comment, dan share komentar yang diberikan apakah positif atau negatif; hastag apa yang biasa digunakan oleh pesaing kamu.
Jika pesaing menggunakan lebih dari satu media sosial, kamu dapat menganalisis sosial media mana yang memiliki tingkat engagement paling besar.