WahanaNews-Travel | Menurut laporan Global Peace Index (GPI) pada 2022, Indonesia peringkat negara paling damai keempat di Asia Tenggara.
Pada 2022, Indonesia tercatat mendapat skor GPI sebesar 1,8, Singapura di peringkat pertama, Malaysia peringkat kedua, dan Vietnam peringkat ketiga.
Baca Juga:
Gegara Ini, Kebakaran Tiga Gudang di Bekasi Masih Belum Padam
Indonesia juga tercatat sebagai negara yang tidak aman untuk tujuan wisata, menurut laporan The Swiftest, The Deadliest and Safest Destinations in 2022. Adapun The Swiftest perusahaan di Amerika Serikat yang berfokus analitik data, termasuk masalah sosial dan lingkungan.
Laporan yang diterbitkan pada 1 Desember 2022 itu menilai 50 negara tujuan bepergian atau traveling. Menurut laporan itu, Singapura negara yang paling aman untuk tujuan wisata.
Sedangkan, Indonesia tergolong negara yang tidak aman untuk dikunjungi. Laporan The Deadliest and Safest Destinations in 2022 itu membuat penilaian mempertimbangkan tujuh faktor.
Baca Juga:
Sebelum Ambles Hingga Satu Meter, Warga di Jalan Cimanggis Depok Sempat Rasakan Getaran
Faktor penilaian tingkat bahaya negara
1. Jumlah pembunuhan yang disengaja per100.000 orang
2. Perkiraan tingkat kematian lalu lintas jalan per100.000 orang.
3. Angka kematian akibat keracunan yang tidak disengaja per100.000 orang.
4. Angka kematian akibat sanitasi, air minum, dan kebersihan yang tak layak per100.000 orang.
5. Perkiraan jumlah tahun hidup seseorang yang berkurang akibat penyebaran penyakit menular per100.000 orang.
6. Perkiraan jumlah tahun hidup seseorang yang berkurang karena cedera, seperti konflik, kekerasan, dan perilaku menyakiti diri sendiri per100.000 orang.
7. Risiko bencana alam, seperti gempa Bumi, banjir, atau angin topan dan kemampuan negara dalam menangani bencana itu.
Daftar negara tidak aman untuk dikunjungi
Berdasarkan ketujuh faktor itu, The Swiftest melaporkan negara tidak aman untuk tujuan wisata yakni Afrika Selatan.
Adapun Indonesia berada di peringkat 10 sebagai negara paling bahaya. Negara tetangga, seperti Malaysia dan Thailand dinilai masih cenderung aman dikunjungi daripada Indonesia.
1. Afrika Selatan
2. India
3. Republik Dominika
4. Meksiko
5. Brasil
6. Kamboja
7. Filipina
8. Arab Saudi
9. Vietnam
10. Indonesia
Afrika Selatan menurut laporan The Swiftest
Laporan The Swiftest menjelaskan, Afrika Selatan sebenarnya salah satu negara yang indah dan kaya keanekaragaman hayati. Bahkan, negara itu tercatat memikat jutaan turis internasional setiap tahun.
Tapi, jika mengacu penilaian berdasarkan faktor yang dipertimbangkan itu, beberapa penyebab tingginya pembunuhan di Afrika Selatan tersebab sistem peradilan yang lemah. Tingginya jumlah kekerasan antarkelompok, dan kemudahan akses untuk memiliki senjata api.
India menurut laporan The Swiftest
India menduduki peringkat kedua sebagai negara paling tidak aman atau berbahaya untuk berwisata.
Laporan menunjukkan, India berada di posisi teratas sebagai negara dengan tingkat kematian tertinggi akibat kebersihan atau sanitasi buruk, yakni sekitar 18,6 per 100.000 orang.
Masalah kesenjangan ekonomi masyarakat India tergolong paling tinggi. Laporan menunjukkan, sekitar 60 persen penduduk India hidup dengan uang sekitar 3 dolar Amerika atau Rp45 ribu perhari.
Gabungan penilaian kondisi kebersihan yang buruk dan kesenjangan ekonomi yang berujung kriminalitas menjadikan India sebagai negara kedua tidak aman untuk tujuan wisata.
Negara teraman untuk dikunjungi
1. Singapura
2. Denmark
3. Belanda
4. Swiss
5. Israel
6. Swedia
7. Austria
8. Irlandia
9. Italia
10. Jerman.(jef)