Menteri Perdagangan, Pariwisata, dan Investasi Dan Tehan mengatakan kembalinya kedatangan internasional merupakan langkah penting dalam pemulihan Covid-19 Australia.
"Tanggapan kesehatan dan ekonomi Australia terhadap pandemi ini termasuk yang terbaik di dunia, dengan salah satu tingkat vaksinasi tertinggi dan kematian yang rendah," kata Menteri Tehan seperti dilansir detikcom.
Baca Juga:
4 Orang Jadi Korban Penikaman Saat Siaran Kebaktian Gereja di Sydney
"Kami berhasil mengelola pandemi dan belajar hidup dengan virus. Warga Australia bepergian ke luar negeri, dan kami menyambut pengunjung internasional ke negara kami," tegasnya.
Tourism Australia telah meluncurkan kampanye pemasaran internasional senilai A$40 juta bertepatan dengan pembukaan kembali perbatasan internasional kami sebagai langkah pertama dalam strategi jangka panjang untuk memulai kembali pariwisata ke Australia.
"Wisatawan internasional akan datang ke sini untuk melihat atraksi ikonik kami, mencicipi makanan dan minuman terkemuka dunia milik kami, belajar tentang budaya Penduduk Asli kami, dan menikmati cara hidup Australia," tambahnya.
Baca Juga:
Siap-Siap, Atdikbud Bakal Fasilitasi PTS Go International
"Australia adalah negara terbaik dunia dan kami senang dapat kembali berbagi dengan seluruh dunia," Tehan menambahkan.
Pemegang visa yang tidak sepenuhnya divaksinasi akan tetap memerlukan pengecualian perjalanan yang sah untuk memasuki Australia, dan akan tunduk pada persyaratan karantina negara bagian dan teritori. [JP]