Daging ayam dan telur bakal diserap untuk diberikan kembali kepada masyarakat sebagai bantuan pangan non tunai.
"Ini dari Kemendag akan gandeng Kemensos opsinya lagi dibicarakan telur dan ayam, khususnya telur, bakal mau dijadikan bantuan pangan non tunai," papar Alvino.
Baca Juga:
Indonesia dan Uruguay Sepakat Tingkatkan Kualitas Daging dan Susu Ternak Nasional
Namun, rencana ini belum jelas kapan akan direalisasikan.
Alvino mengaku hanya dapat jawaban mengambang saat bertanya kapan rencana ini akan berjalan.
"Belum ada kepastiannya, makanya saya bilang masih lama. Mereka bilangnya cuma dalam waktu dekat aja," ungkap Alvino.
Baca Juga:
Kalsel Diharapkan Mampu Dukung Ketersediaan Pangan sebagai Penyangga IKN
Menurut pantauan Pusat Kajian Pertanian Pangan dan Advokasi (Pataka), harga telur saat ini mencapai Rp 14.000 - 17.000 per kilogram (kg).
Harga tersebut jauh sekali dari harga acuan telur di tingkat petani dalam Permendag Nomor 7/2020 sebesar Rp 19.000 - 21.000 per kg.
Peternak juga meminta Kemendag menaikkan harga telur sesuai dengan harga acuan dalam Permendag 7 Tahun 2020.