2. Gali lubang tanam
Buat lubang Anda tiga kali lebih dalam dari diameter bola akar pohon kelengkeng muda. Sekop sebagian tanah yang gembur kembali ke dalam lubang dan posisikan pohon sehingga tumbuh pada ketinggian yang sama. Jika menggunakan biji, lakukan hal yang sama.
Baca Juga:
Bagi Anda Pemula, Ini 7 Tips Membangun Rumah dengan Dana Terbatas
3. Perawatan air dan pohon
Potong pohon kembali ke tinggi 1,5 meter jika mulai lebih tinggi dari itu. Siram dan pasangkan beberapa inci mulsa. Sirami pohon sesering mungkin saat masih kecil.
Kurangi air setelah pohon mencapai usia berbuah. Diperkirakan, pohon kelengkeng akan berbuah sekitar empat tahun untuk pohon yang ditanam dari stek dan enam tahun untuk pohon yang tumbuh dari biji.
Baca Juga:
Api Berkobar Tengah Malam, 3 Unit Rumah Hangus Dilalap Sijago Merah di Sibabangun
Masih ada tiga langkah lainnya yang bisa Anda lakukan dalam cara menanam pohon kelengkeng. Simak dengan klik baca halaman selanjutnya, ya.
4. Pemupukan
Berikan pohon lima pon pupuk organik secara teratur selama tiap tiga kali setahun. Baiknya sebelum pohonnya mekar, di antara mekar dan akan dipanen, dan sekali lagi sebelum memanen buah. Anda dapat menyesuaikannya dengan kebutuhan pohon kelengkeng Anda.