Lingkungan Internal berkaitan dengan hal-hal yang dapat dikendalikan dan lebih tentang kondisi saat ini (controlled and more about the present) sehingga menghasilkan identifikasi Kekuatan dan Kelemahan (Strengths dan Weakness).
Lingkungan Eksternal berkaitan dengan hal-hal yang yang dapat tidak dapat dikendalikan dan lebih tentang kondisi masa depan (uncontrolled and more about the future) sehingga menghasilkan identifikasi Opportunities dan Threats.
Baca Juga:
Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kasus Masih dalam Penyelidikan
Kawasan Nglanggeran terletak di Geopark Gunung Sewu memiliki keunikan bentang alam pegunungan batu purba yang jarang ada di tempat lain, sehingga menjadi Strength (S), di sisi lain, Weakness (W) yang teridentifikasi terutama adalah kualitas SDM yang rendah.
Opportunity (O) yang dimiliki adalah ditetapkannya Nglanggeran sebagai Geopark Nasional oleh Komite Nasional Geopark Indonesia pada 2013 dan Global oleh UNESCO Global pada 2015. Sedangkan Threat (T) yang dihadapi adalah air bersih dan sarana prasarana yang belum memadai.
Ketika SWOT telah dilakukan dengan memadai, kemudian disimpulkan core competencies serta value yang bisa diberikan, maka strategi yang tepat dapat diambil dan dilaksanakan.
Baca Juga:
Setyo Budiyanto Terpilih sebagai Ketua KPK: OTT Tetap Senjata Utama
Langkah awal yang dilakukan Sugeng Handoko (selaku pionir) adalah mengatasi kesulitan air bersih dengan melakukan penghijauan, atau mengatasi Threat yang juga digunakan sebagai faktor untuk menyatukan seluruh elemen masyarakat sehingga mau terlibat dan bekerja sama.
Kedua, adanya Transformational Leadership. Menurut Bass (1999), Transformational Leadership mengacu pada pemimpin yang menggerakkan pengikut melampaui kepentingan pribadi melalui karisma, inspirasi, stimulasi intelektual, atau pertimbangan individual. Hal tersebut meningkatkan keyakinan pengikut dan harapan untuk mencapai cita-cita, aktualisasi diri, dan kesejahteraan masyarakat.
Pemimpin harus mampu mendefinisikan dengan jelas masa depan yang diinginkan, mengartikulasikan bagaimana hal itu dapat dicapai, memberikan contoh untuk diikuti, menunjukkan tekad, dan kepercayaan diri. Pencapaian Desa Wisata Nglanggeran tidak dapat dilepaskan dari peran besar Sugeng Handoko. Putra asli Desa Nglanggeran kelahiran 28 Februari 1988 ini merupakan pemimpin transformasional di desa tersebut.