Diketahui, Mesir sedang merancang sebuah ibukota baru yang terletak di 50 km Timur kota Kairo. Pemindahan ibu kota itu disebut-sebut menelan anggaran hingga US$ 45 miliar atau Rp 657 triliun.
Sementara itu, beberapa negara seperti Arab Saudi pun telah menyatakan intensi memberikan bantuan kepada Mesir senilai US$ 15 miliar. Ini disalurkan untuk menolong negara berpenduduk terpadat di Timur Tengah itu yang saat ini terpukul keras oleh rekor harga biji-bijian akibat perang. [tum]