Koalisi masyarakat sipil menganggap pemerintah tidak peka bahwa trauma masyarakat Aceh belum sepenuhnya hilang imbas penerapan daerah operasi militer (DOM) di masa lalu.
Mantan Menteri Pertahanan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Zakaria Saman juga menganggap pemerintah seolah ingin membuka luka lama yang dialami masyarakat Aceh saat konflik berkecamuk di Tanah Rencong antara RI dan GAM.
Baca Juga:
Penanganan Imigran Rohingya, Pj Gubernur Aceh Koordinasikan dengan UNHCR
"Saya sudah pernah berbicara, Aceh baru saja selesai konflik, malah dipilih pejabat dari militer lagi. Kan seperti membuka luka lama lagi," kata Zakaria Saman kepada wartawan, Selasa (5/7).
Akan tetapi, sebenarnya Mayjen Purn. Achmad Marzuki merupakan salah satu orang yang memang telah diusulkan DPR Aceh untuk menjadi penjabat gubernur.
Pada 21 Juni lalu, DPR Aceh mengirim tiga nama ke pemerintah pusat, antara lain Achmad Marzuki, Sekjen DPR Indra Iskandar dan Dirjen Bina Adwil Kemendagri Safrizal. [tum]