Lebih lanjut, Gembong juga menyebut Anies ahli dalam bahasa namun tidak ahli dalam bekerja.
"Narasi dia karena bagus orang bisa klepek-klepek kalau dengar, ahli bahasa tetapi tidak ahli kerja," pungkasnya.
Baca Juga:
Prabowo Tampil Berwibawa di Mata Dunia, Anies: Lawatan Internasional Sangat Produktif!
Diketahui, Anies beberapa kali mengganti nama fasilitas umum dan fasilitas sosial di ibu kota. Belakangan, Anies mengganti nama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) menjadi Rumah Sehat untuk Jakarta.
Sebelumnya, Anies juga mengganti nama sejumlah jalan. Adapun nama yang dipakai untuk jalan diambil dari tokoh Betawi.
Kemudian, Anies mengubah hari ulang tahun (HUT) menjadi hajatan. Menurutnya, pemilihan kata 'hajatan' lebih menggambarkan suasana Betawi.
Baca Juga:
Dua Pekan Menjelang Pilkada Jakarta, Pasangan Calon Berebut Dukungan Jokowi-Anies
Anies juga mengubah nama stadion BMW menjadi Jakarta International Stadium (JIS) dan mengenalkan istilah baru dalam program normalisasi sungai di Jakarta. Berbeda dari pendahulunya, Anies mengganti istilah normalisasi menjadi naturalisasi.
Anies mengatakan JIS adalah mahakarya yang dibangun sepenuhnya oleh warga Indonesia.
"Mahakarya ini adalah 100 persen dibangun oleh anak-anak bangsa dari keringat orang Indonesia yang dilahirkan dari rahim-rahim ibu Indonesia," ujar Anies di JIS, Minggu (24/7).