Salah satu penyebabnya adalah alutsista yang dimiliki Angkatan Laut Malaysia banyak yang berusua tua.
Komandan TLDM (Tentara Laut Diraja Malaysia), Tan Sri Mohd Reza Mohd Sany mengungkap kekhawatirannya bahwa Malaysia bisa dikucilkan dari pergaulan internasional.
Baca Juga:
Terima Wakil PM Malaysia, Prabowo Nostalgia Hingga Bahas Isu Gaza
Selain dikucilkan karena dianggap tak sepadan, ke depannya Angkatan Laut Malaysia juga mungkin tidak lagi diajak dalam latihan militer internasional.
Ini karena Angkatan Laut Malaysia yang dianggap lemah dan tidak cocok sebagai mitra strategis negara lain.
"Kemampuan TLDM yang tidak setara dengan negara lain, maka TLDM tidak dianggap sebagai mitra strategis oleh negara lain," tulis Defence Security Asia.
Baca Juga:
Pertemuan Hangat Prabowo dan Wakil PM Malaysia: Kawan Lama dari Masa Muda
"Kemampuan RMN dipandang tidak setara dengan angkatan laut dari berbagai negara dan ini menjadikan RMN bukan lagi mitra strategis yang kredibel. Sehingga mempengaruhi hubungan pertahanan internasional negara tersebut," lanjutnya.
Padahal, ancaman di wilayah perairan Malaysia juga semakin nyata.
Salah satu konflik yang jelas di depan mata adalah klaim sepihak China atas wilayah Laut Natuna Utara.