Kapal selam nuklir itu kemudian diberi nama Nautilus, untuk menghormati novel yang bercerita tentang kapal selam fantastis Twenty Thousand Leagues Under the Sea karya Jules Verne.
Angkatan Laut Soviet tidak jauh tertinggal dalam pengembangan kapal selam mereka sendiri, mengalami beberapa kecelakaan fatal di sepanjang jalan.
Baca Juga:
Rusia Berencana Memindahkan Kapal Selam Nuklir ke Semenanjung Laut Pasifik
Pada tahun 1968, unit kapal selam K-27, tak jadi beroperasi tepat setelah peluncuran kapal selam nuklir pertama Soviet.
Alasannya mengalami masalah dengan generator uapnya saat berada di laut, dan kebocoran radiasi yang diakibatkannya menewaskan sembilan anggota awak. [jat]