Fisuelri.id | Masyarakat Brasil dan pecinta bola di seluruh dunia berduka atas meninggalnya legenda pesepak bola Pele.
Masyarakat setempat turun ke jalan, patung Kristus Sang Penebus di Rio De Janeiro menyala dengan warna kuning hijau.
Baca Juga:
Rusia Luncurkan Pasukan Sistem Nirawak, Fokus pada Perang Drone dan Teknologi Otomatis
Pemerintah Brasil bahkan umumkan tiga hari berkabung untuk menghormati perginya sang legenda.
Tahun Baru 2023 akan tiba. Di saat berbagai negara merayakan pegantian tahun dengan berpesta dan menyalakan kembang api, Brasil justru dalam suasana berkabung.
Negara yang menjadikan sepak bola sebagai hiburan dan cabang olahraga utama ini kehilangan seorang legendaris.
Baca Juga:
Inovasi Hijau di Tangsel: Koperasi Pemulung Berdaya Olah Sampah Jadi Peluang Emas
Pele meninggal karena kanker usus di usianya yang menginjak 82 tahun di Sao Paolo, Kamis (29/12/2022) waktu setempat.
Masyarakat Brasil turun ke jalan untuk meluapkan kesedihan bersama-sama. Rumah Sakit Albert Einstein, Sao Paulo, disesaki para fans.
Suasana kesedihan pun menyelimuti rumah sakit tempat Pele menghembuskan nafas terakhir.