Fisuelri.id | Serbia menyatakan niatnya ingin bergabung sebagai anggota Asosiasi Negara Asia Tenggara (ASEAN) meski secara geografis tidak terletak di kawasan tersebut.
Niatan itu diutarakan Perdana Menteri Serbia Ana Brnabic saat bertemu dengan Presiden Singapura Halimah Yakob dan Menteri Pertahanan Nasional Teo Chee Hean baru-baru ini.
Baca Juga:
Destinasi Hits Terbaru Indonesia, 5.000 Wisatawan Serbu IKN Setiap Hari
Brnabic mengaku Singapura mendukung penuh niat Serbia untuk bergabung dengan ASEAN. Negara Kota itu juga disebut mendukung Serbia meneken perjanjian kerja sama dan persahabatan dengan blok itu.
"Dan Perdana Menteri (Brnabic) mengatakan Serbia mendapat dukungan untuk bergabung dengan ASEAN, sebagai negara yang tidak menjadi bagian dari kawasan Asia Tenggara," bunyi pernyataan pemerintah Serbia pada pekan lalu.
Brnabic menuturkan meski Singapura telah nyatakan dukungannya, Serbia tetap harus mendapat suara konsensus dari seluruh anggota ASEAN demi bisa bergabung dengan blok itu.
Baca Juga:
Netanyahu Tawarkan Rp79 Miliar untuk Bebaskan Satu Sandera di Gaza
Brnabic menuturkan sepulangnya dari Singapura, ia akan berbicara dengan Presiden Aleksandar Vucic untuk memulai prosedur masuk sebagai anggota ASEAN.
Baru-baru ini, ASEAN juga menyambut satu anggota baru yakni Timor Leste yang akhirnya resmi menjadi anggota blok tersebut setelah bertahun-tahun mencoba mendaftar.
ASEAN sepakat untuk mengakui Timor Leste menjadi anggota kesebelas blok Asia Tenggara tersebut. Kesepakatan ini tercapai dalam pertemuan para pemimpin ASEAN di Kamboja pada hari ini, Jumat (11/11).