WahanaTravel.co | Pariwisata adalah salah satu hal yang penting bagi suatu negara. Dengan adanya pariwisata, suatu negara atau lebih khusus lagi pemerintah daerah tempat obyek wisata itu berada menerima pemasukan dari pendapatan setiap obyek wisata.
Berkembangnya sektor pariwisata pada suatu negara akan menarik sektor lain untuk berkembang juga karena produk-produknya diharapkan mampu untuk menunjang industri pariwisata, seperti sektor pertanian, peternakan, perkebunan, kerajinan, peningkatan kesempatan kerja, dan lain sebagainya.
Baca Juga:
Menteri PMK Hadiri Tawur Agung Kesanga di Candi Prambanan Yogyakarta
Salah satu tempat wisata yang pernah saya kunjungi yaitu Candi Prambanan lokasi ini terletak di wilayah Desa Tlogo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, DIY.
Melansir detikcom, Candi Prambanan merupakan candi hindu terbesar di Indonesia yang dibangun pada abad ke 9 masehi, selain itu Candi Prambanan juga disebut sebagai Candi Roro Jonggrang karena memiliki kisah/cerita pada zaman dahulu yang sudah tidak asing lagi di telinga kita. Arsitektur bangunan ini berbentuk tinggi serta ramping sesuai dengan arsitektur Hindu pada umumnya, dengan Candi Siwa sebagai candi utama memiliki ketinggian mencapai 47 meter menjulang di tengah kompleks perpaduan candi-candi yang lebih kecil.
Sebagai salah satu candi termegah di Asia Tenggara, Candi Prambanan menjadi daya tarik kunjungan wisatawan dari seluruh dunia. Selain itu, ada 3 candi utama yang terdiri dari Candi Wisnu, Candi Siwa, dan Candi Brahma. Banyak fasilitas di Candi Prambanan yang membuat pengunjung/wisatawan nyaman.
Baca Juga:
Candi-candi di Indonesia akan Difungsikan Kembali oleh Pemerintah Berkat Tengku Zanzabella
Jika kalian ingin berkeliling kompleks candi maka bisa naik kereta mini dengan tarif Rp.10.000, ada juga mushola, toilet, papan informasi, tempat parkir yang luas, restoran, gazebo, dan souvenir shop. Untuk tarif masuk ke Candi Prambanan mulai dari Rp 10.000 hingga Rp 40.000 bagi wisatawan lokal, sedangkan untuk tarif wisatawan asing mulai dari $9 hingga $18, cukup murah dan memuaskan bagi anda yang ingin berkunjung di lokasi ini.
Candi Prambanan juga menyajikan penampilan/pertunjukan yang disebut dengan sendratari Ramayana ballet, pertunjukan ini biasanya ada di panggung terbuka yang disebut trimurti. Panggung terbuka Trimurti terletak di seberang candi di tepi Barat sungai Opak dengan latar belakang Candi Prambanan yang disoroti cahaya lampu.
Panggung terbuka ini hanya digunakan pada musim kemarau, sedangkan pada musim penghujan, pertunjukan dipindahkan di panggung tertutup. Jika ingin menonton sendratari Ramayana ballet kita harus membayar harga tiket bervariasi mulai dari Rp 125.000 hingga Rp 400.000. Cukup terjangkau namun, sangat memuaskan jika kita bisa menyaksikan pertunjukan tersebut.
Tari jawa wayang orang Ramayana ini adalah tradisi adiluhung keraton Jawa yang telah berusia ratusan tahun, biasanya dipertunjukkan di keraton. Pementasan ini diiringi dengan musik gamelan dan alat musik tradisional jawa yang menceritakan tentang tokoh Ramayana. Sehingga, sejak saat itu Candi Prambanan sudah menjadi daya tarik wisata budaya dan purbakala utama di Indonesia.
Candi Prambanan juga termasuk dalam situs warisan dunia yang dilindungi oleh UNESCO, status ini diberikan UNESCO pada tahun 1991. Selain itu, di sekitar candi Prambanan juga terdapat museum yang menyimpan berbagai temuan benda bersejarah purbakala. Museum ini terletak pada sisi utara Candi Prambanan, antara candi Prambanan serta candi Lumbung.
Museum ini dibangun pada arsitektur tradisional Jawa, berupa rumah joglo. Koleksi yang tersimpan di museum ini adalah berbagai batu-batu candi dan berbagai arca yang ditemukan di sekitar lokasi candi Prambanan, misalnya arca lembu Nandi, resi Agastya, Siwa, Wishnu, Garuda, dan arca Durga Mahisasuramardini, termasuk pula batu Lingga Siwa, sebagai lambang kesuburan.
Fungsi dari Candi Prambanan,selain sebagai tempat wisata juga berfungsi sebagai tempat untuk pemujaan para warga yang beragama Hindu. Di samping itu juga digunakan sebagai penyelenggaraan upacara adat istiadat seperti upacara melasti yang biasanya dilakukan sebelum hari raya nyepi dan juga upacara tawur agung kesanga.
Jadi, Candi Prambanan merupakan salah satu objek wisata yang menyajikan berbagai pertunjukan seni/budaya, sejarah dan fasilitas yang memadai bagi wisatawan lokal/asing sehingga menjadi daya tarik tersendiri untuk berkunjung di lokasi tersebut. Kita juga bisa berfoto-foto sambil menikmati pemandangan di sekeliling kompleks Candi Prambanan, di sana juga bisa melakukan berbagai kegiatan atau acara yang bisa diikuti atau berpartisipasi mengikutinya. Sehingga, Candi Prambanan memiliki lokasi yang strategis, dan bangunan yang unik. (JP)