WahanaNews-Tani | Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Beringin Sila yang terletak di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (29/12/2022).
Presiden berharap dengan dibangunnya bendungan ini produktivitas pertanian di wilayah sekitar dapat meningkat dengan pesat, dan mampu meningkatkan kesejahteraan petani.
Baca Juga:
Lebaran Idulfitri 1446 H, PLN Jawa Barat Sukses Jaga Pasokan Listrik Andal
“Kita harapkan di Kabupaten Sumbawa, khususnya yang dulunya mungkin bisa panen sekali, nanti para petani bisa panen dua kali atau tiga kali. Harapan kita, produktivitas pertanian di Provinsi Nusa Tenggara bisa meningkat secara drastis,” ujar Presiden.
Presiden mengungkapkan, Bendungan Beringin Sila yang dibangun dengan anggaran Rp1,7 triliun ini memiliki luas genangan 126 hektare.
Bendungan yang dibangun sejak Januari 2019 tersebut merupakan bendungan ke-35 yang diresmikan sejak proyek pembangunan bendungan di sejumlah daerah di Tanah air dimulai sejak 8 tahun yang lalu.
Baca Juga:
Siaga Penuh, PLN Jabar Sukses Jaga Keandalan Listrik di Momen Lebaran Idulfitri 1446 H
“Bendungan ini adalah bendungan yang ke-35 yang telah kita resmikan sejak 8 tahun yang lalu. Di provinsi NTB ada 6 bendungan dan yang sudah kami resmikan tiga sehingga ini yang keempat. Masih ada dua lagi yang akan kita selesaikan Insha Allah tahun depan,” kata Jokowi kepada wartawan, Kamis (29/12/2022).
Bendungan ini mampu mengairi kurang lebih 3.500 hektare areal pertanian. Bendungan Beringin Sila ini akan mendukung ketahanan pangan dan air di Indonesia.
“Ini menghabiskan anggaran yang tidak sedikit. Jadi ada return-nya pada masyarakat, kepada provinsi, dan juga kepada negara, utamanya untuk ketahanan air dan ketahanan pangan kita,” ujarnya.