Di sisi lain, Gandhi menyebut dengan capaian program peningkatan produksi jagung dalam negeri, Indonesia pada tahun 2021 telah mengekspor jagung dan turunannya sebanyak 85.310 ton. Produksi jagung dalam negeri setiap tahun pun surplus.
"Kita bisa cek kondisi lapangan, stok jagung pun tersedia di berbagai tempat yakni di (Gabungan Pengusaha Makanan Ternak), pedagang, tengkulak dan peternak, serta di petani jagung. Supaya lebih mantap lagi mestinya BPS merilis data, survei ataupun sensus stok jagung," ujar Gandhi. [tum]