Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi mengatakan sepanjang tahun 2022 BPPSDMP telah meraih lebih dari 20 penghargaan, salah satunya dari Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk Serial Pelatihan Petani Dan Penyuluh Peserta Terbanyak.
Dedi menegaskan jika kegiatan Harmonisasi dan Apresiasi SDM Pertanian Tahun 2022 merupakan agenda rutin BPPSDMP.
Baca Juga:
Kalimantan Selatan Tuan Rumah, Ini Arti dan Makna Logo Resmi HPN 2025
Acara ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan penghargaan saja, namun juga untuk menyebarluaskan hasil-hasil kinerja yang telah dicapai oleh BPPSDMP serta harmonisasi dan silaturahmi SDM pertanian agar tetap terjalin sinergi yang baik dan keseimbangan dalam melaksanakan berbagai aktivitas.
"Harmonisasi artinya penyesuaian dan penyelarasan. dan yang harus diharmonisasi terlebih dahulu adalah internal yang ada di BPPSDMP, baik personal, struktural, program dan kegiatan. “Karena ini menjadi kunci keberhasilan BPPSDMP," tegasnya lagi.
Semuanya harus sama, denyut nadi, desahan nafas, denyut jantung harus sama. Sekali BPPSDMP mengatakan TANI AKUR semua warga BPPSDMP harus berjuang harus selaras dan senafas untuk mensukseskan program-program dimaksud.
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
Dedi menambahkan jika kita harus harmonisasi juga dengan eksternal agar selaras dengan Eselon I Kementan, stakeholder lainnya yaitu Penyuluh Pertanian, Petani Milenial, Poktan, Gapoktan, P4S, KWT, dllnya di seluruh Indonesia dari desa hingga Pusat sehingga menghasilkan simponi yang sangat indah.
Di Polbangtan Bogor, BPPSDMP akan memberikan apresiasi kepada Petani Milenial, Penyuluh Pertanian, P4S yang berperan aktif dalam pembangunan pertanian dan juga sebagai pengungkit untuk meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian. Apresiasi diberikan kepada insan sdm pertanian karena yang paling besar kontribusinya.(jef)