Sejumlah petani milenial yang dihadirkan secara online dalam kegiatan ini. Di antaranya Ais, petani asal Bogor yang mengembangkan komoditas cabe Katokkon asal Tana Toraja.
Keunikan cabai Katokkon ini pun menjadi daya tarik tersendiri karena dikenal sebagai cabai terpedas di Indonesia.
Baca Juga:
Keren! Kementan Gandeng Petani Muda jadi Duta Pertanian
Ais memperoleh omset total Rp 1,5 M per hektare, dengan biaya tanam Rp 250 juta-Rp 300 Juta dengan siklus dua kali tanam.
Ada juga Indah, petani milenial asal Bali, dengan usaha Agrowisata Strawberry dengan sistem irigasi tetes. Dengan lahan seluas 7 Ha, ia mampu meraup omset satu bulan 300 juta.
Ade, Petani Tanaman hias dengan pasar Ekspor dengan total kontrak ekspor periode 2021- Maret 2023 Rp2,1 T. [Alpredo/Sripoku]