WahanaNews-Tani | Selain karena warnanya yang unik dan menarik, semangka kuning juga memiliki rasa yang manis dan memiliki khasiat sebagai pereda beberapa macam penyakit, itu sebabnya semangka kuning merupakan jenis buah yang banyak disukai.
Untuk mendapatkan buah semangka yang berkualitas, maka perawatan tanaman semangka harus dilakukan dengan optimal. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian (Kementan), berikut sejumlah tips merawat semangka agar buahnya besar.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Sebut 'Wanita Listrik' Patut Dicontoh dalam Membangun EBT Tanpa Merusak Lingkungan
Lakukan pemangkasan dan pembentukan tajuk
Cabang tanaman semangka yang sudah tidak produktif sebaiknya dibuang. Tujuannya agar pertumbuhan tanaman seragam, produksi tanaman maksimal, mengurangi risiko serangan hama dan patogen, serta merangsang pertumbuhan tunas produktif.
Selain itu, titik tumbuh tanaman semangka juga perlu dipotong sekitar 2 cm. Kemudian, dicelupkan dalam fungisida agar bagian yang dipotong tidak tertular penyakit.
Baca Juga:
Bikin Gaduh! Karyawan PT Timah Akhirnya Minta Maaf Usai Hina BPJS dan Honorer
Beri air sesuai fase pertumbuhan tanaman dan kondisi lingkungan
Pengairan menjadi salah satu tahapan penting dalam perawatan buah semangka kuning. Meskipun demikian, pengairan tidak boleh dilakukan sembarangan.
Pengairan harus disesuaikan dengan fase pertumbuhan dan kondisi lingkungan pada saat itu. Saat musim kemarau, pengairan dilakukan setidaknya 2 hari sekali hingga menjelang tanaman berbunga (sekitar umur 3 minggu).