7. Pangkas bagian kangkung yang rusak
Seiring berjalannya waktu, kamu akan melihat benih-benih kangkung mulai tersemai dan tumbuh daun. Namun, pastikan kamu memeriksa setiap bagian kangkung secara rutin, terutam pada bagian yang rusak.
Baca Juga:
Awas! 5 Jenis Sayuran Ini Terbukti Tinggi Gula
Jika kamu menemukan bagian kangkung yang sudah tidak sehat, maka kamu perlu memangkasnya segera agar tidak menyebar ke bagian lainnya.
Dengan rutin memangkas bagian yang rusak, kamu bisa menjaga kangkung tetap sehat dan memberikan hasil panen yang baik.
8. Rawat dengan rutin dan kangkung siap panen
Baca Juga:
8 Mitos tentang Terong yang Tak Perlu Dipercaya
Bukan hanya memperhatikan bagian inti kangkung, tetapi kamu juga perlu membersihkan area sekitar tempat menanam sayuran satu ini. Pastikan area tersebut bersih dan terhindar dari rumput liar.
Selain itu, kamu juga harus rutin memberikan pupuk pada kangkung, terutama setelah 10 hari Anda menanamnya. Rawatlah dengan baik dan tunggu hingga 30 hari, sebelum waktu panen.
Cara menanam kangkung di atas sangat mudah, bukan? Jangan khawatir akan gagal. Sebab jika kamu melakukan langkah-langkahnya dengan benar, pasti sayur kangkung kamu dapat tumbuh dengan sangat baik. [jat]