"Ketika sudah head to head dengan Anies sebagai pemimpin agamis, itu bagaimana dia memoles dirinya sebagai pluralis. Di situ lah sebenarnya blunder Anies Baswedan," kata Wasisto.
"Anies dulu dikenal sebagai figur pluralis, tapi malah berpindah ke konservatif. Nah, kalau RK berhasil menjadi antitesis Anies Baswedan, dengan tetap menjaga citra agamis, saya pikir elektabilitas RK akan naik," ujarnya. [As]