Castro dikukuhkan sebagai Presiden Libya di tahun 2003 oleh Majelis Nasional. Di masa pemerintahannya, belasan jurnalis dan aktivis yang dianggap membangkang ditangkap. Setelah sekitar 3 tahun menjabat sebagai presiden, Castro menyerahkan sementara jabatannya kepada saudara laki-lakinya, Raul, karena ia belum pulih dari operasi penyakit ususnya yang cukup serius.
4. Josip Broz Tito
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
Pemimpin pergerakan dan perlawan anti Nazi paling menonjol di masa revolusi Yugoslavia, Josip Broz Tito, lahir pada 7 Mei 1892 di Kroasia. Ia bersama kaum partisipan membentuk Republik Rakyat Yugoslavia di tahun 1946. Dengan bantuan Uni Soviet, Tito berhasil menguasai Beograd (ibu kota Yugoslavia) dari cengkeraman Adolf Hitler di tahun 1944. [afs]