1. Perencanaan (Product Design)
Cabang ilmu otomotif perencanaan merupakan ilmu yang mempelajari tentang rancangan kendaraan bermotor. Hal ini dimulai dengan perumusan gagasan, bagaimana proses produksi kendaraan nantinya, cara kerja kendaraan, hingga langkah-langkah untuk mewujudkan ide atau gagasan tersebut.
Baca Juga:
Teknologi dan Harga Jadi Alasan Kendaraan Hybrid Tetap Mendominasi
2. Pengembangan (Development)
Selanjutnya terdapat cabang pengembangan, sebuah cabang ilmu otomotif yang dipelajari untuk mengembangkan perencanaan yang sebelumnya sudah direncanakan. Hal ini bertujuan agar produk yang nantinya akan diproduksi akan sesuai dengan prosedur keamanan, kenyamanan, serta tingkat efisiensi yang cocok untuk kendaraan.
3. Produksi (Manufacture)
Baca Juga:
Hyundai Motor Catat Penjualan Turun 1,8 Persen pada 2024
Cabang produksi yang satu ini lebih mengarah ke bagaimana cara memproduksi sebuah kendaraan bermotor. Mulai dari mengenal komponen-komponen otomotif, cara merakit kendaraan bermotor, mengenal sistem kelistrikan, hingga berhasil menjadi sebuah kendaraan bermotor yang dapat berjalan.
4. Perawatan (Maintenance)
Cabang terakhir adalah perawatan, sebuah cabang yang berfokus terhadap teknik perawatan kendaraan bermotor yang sudah diproduksi. Mulai dari kontrol mesin, kelistrikan, komponen-komponen otomotif lainnya, hingga penggantian suku cadang.