Studi sebelumnya juga pernah menunjukkan manfaat dari nostalgia. Salah satu studi yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers in Psychology menunjukkan bahwa nostalgia menurunkan persepsi intensitas nyeri di antara orang yang mengidap nyeri kronis.
"Selama proses menghilangkan rasa sakit dengan nostalgia ini, [bagian otak] thalamus memainkan peran penting," ujar Kong.
Baca Juga:
Fantastis! Gaji Ahyudin Eks Presiden ACT Ternyata Rp 400 Juta per Bulan
Thalamus merupakan bagian otak yang bertanggung jawab untuk menyampaikan informasi sensorik dan sinyal motorik ke korteks serebral. Studi menunjukkan bahwa thalamus mengintegrasikan informasi nostalgia dan memicu respons rasa sakit yang lebih terkontrol.
Dengan kata lain, melihat foto yang erat dengan kenangan manis masa lalu dapat menurunkan aktivitas di dua area otak yang berhubungan dengan rasa sakit.[zbr]
