WahanaNews.co | Memiliki tipe kulit berminyak ini seringkali membuat tidak nyaman karena kulit terus mengeluarkan minyak dan juga mengganggu penampilan
Namun minyak ini tak selamanya buruk untuk kulit, menurut dr. Amelica minyak pada kulit dapat melembabkan kulit secara alami.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Ketika produksi minyak sudah tidak wajar atau berlebihan dan bercampur dengan kotoran, kondisi ini sering menyebabkan berbagai masalah pada kulit.
Banyak orang yang tidak tahan dengan produksi minyak yang berlebihan tersebut, sehingga sering menyeka wajah dengan tissue, handuk, hingga kertas minyak untuk wajah.
Lalu apakah penggunaan kertas minyak wajah aman digunakan dan efektif untuk mengurangi minyak pada wajah?
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Menurut penuturan dr. Amelica, kertas minyak wajah bisa membantu untuk mengurangi minyak yang ada pada wajah.
Kertas minyak wajah tersebut juga dinilai lebih steril daripada penggunaan tissue dan handuk untuk menyeka minyak pada wajah.
Kerap kali orang menggunakan handuk yang sudah berhari-hari untuk menyeka wajah, kondisi ini dapat menimbulkan jerawat karena bakteri yang ada di handuk.
Sehingga lebih baik menggunakan kertas minyak wajah yang lebih steril.
dr. Amelica memaparkan, meskipun kertas minyak wajah tersebut dapat mengurangi minyak pada wajah, namun kertas minyak tersebut hanya membantu untuk mengurangi minyak secara sesaat saja.
Kertas minyak wajah tersebut tidak dapat mengobati produksi minyak yang berlebih pada wajah.
Artinya kertas minyak wajah tersebut tidak menyelesaikan permasalahan minyak yang muncul pada wajah.
Meskipun aman digunakan, kertas minyak wajah tersebut hanya menyelesaikan permasalahan minyak di wajah pada saat itu juga, pada saat menyeka wajah dengan kertas tersebut.
Ketika wajah tidak diseka lagi dengan kertas minyak tersebut, produksi minyak akan muncul lagi.
Sehingga kertas minyak wajah ini hanyak untuk mengurangi minyak pada wajah secara sesaat saja dan sifatnya tidak untuk perawatan atau tidak untuk pengobatan.
dr. Amelica menyarankan untuk melakukan perawatan kulit wajah dengan menggunakan skincare dengan ingredient yang dapat mengurangi minyak dan melakukan treatment.
Selain itu, hidari juga konsumsi makanan tinggi protein dan tinggi gula seperti telur, coklat, golongan seafood, boba, minuman kaleng, dan kopi.
Makanan tinggi protein dan tinggi gula tersebut dapat memicu terjadinya produksi minyak yang berlebih.
Jika memang memiliki kulit berminyak apalagi sudah ada permasalahan jerawat, sebaiknya kurangi konsumsi makanan tersebut. [kaf]