Padahal katanya, negara lain di dunia sudah menaikkan harga pertalite menjadi Rp17 ribu per liter dan bahkan ada yang Rp31 ribu per liter.
Ia menambahkan pertamax pun saat ini harganya disubsidi sehingga hanya dijual Rp12.500 per liter, karena harga keekonomiannya sebetulnya Rp17.300 per liter.
Baca Juga:
20 Oktober 2024: Melihat Nasib Konsumen Pasca Pemerintahan 'Man Of Contradictions'
Jokowi menyebutkan faktor utama yang membuat pemerintah masih menahan harga BBM di tengah kenaikan harga minyak dunia, yakni dampaknya ke inflasi.
"Ini ada hitungan risiko. Kalau itu kita biarkan sesuai dengan harga pasar dan keekonomian, inflasi kita juga bisa meledak," ujarnya dalam wawancara eksklusif bersama CNBCIndonesia. [jat]