"Masa mau lu ulangi lagi pola seperti ini di 2024?" tulis Gibran.
Pada 2019 lalu, Presiden Joko Widodo(Jokowi) menyatakan bakal mulai terus membantah isu yang menyebut bahwa dirinya adalah anggota ataupun keturunan anggota Partai Komunis Indonesia (PKI) saat bertemu dengan masyarakat. Jokowi mengaku selama empat tahun ini dirinya selalu diam dengan isu tersebut.
Baca Juga:
Mata Pelajaran AI dan Aoding, Disebut Mendikdasmen Bakal Diajarkan Mulai Kelas 4 SD
"Jelang [tahun] politik, isinya yang namanya media sosial kita lihat fitnah, hoaks, kabar bohong. Coba bapak ibu buka saja di medsos, presiden Jokowi itu PKI, iya. Saya empat tahun digitukan diam saja, sekarang saya mau ngomong. Boleh kan?" kata Jokowi saat penyerahan sertifikat tanah untuk rakyat, di Gedung Serbaguna Cendrawasih, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (9/1).
Jokowi merasa heran dirinya dituduh bagian dari PKI. Padahal, kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu PKI telah dibubarkan sekitar tahun 1965-1966, sementara dirinya lahir tahun 1961. Menurut dia, tak masuk akal bila diusianya yang baru 4 tahun sudah mengenal PKI.
"Masa Pak Jokowi PKI. PKI itu dibubarkan tahun 1965-1966. Saya lahir tahun 1961. Berati umur saya baru 4 tahun, ada PKI balita?" ujarnya.
Baca Juga:
Gibran Terima Keluhan Publik, Hadirkan Posko Pengaduan dan Nomor WA Khusus
[alpredo]