"Tidak apple to apple (seimbang) kalau bandingkan harga antar negara tersebut karena ada perbedaan juga dalam purchasing power masing-masing masyarakat. Jadi pemerintah jangan terlalu pede (percaya diri) dengan data yang sesat itu," kata dia, Sabtu (21/5).
Ia menuturkan harga Pertalite di RI memang lebih rendah dari bensin di Amerika Serikat, Jerman, dan Singapura. Rinciannya, harga bensin di Amerika Serikat Rp18.000 per liter, Thailand Rp 20.800 per liter, Singapura Rp 32.000 per liter, dan Jerman Rp 31.000 per liter.
Baca Juga:
Jokowi Resmikan Tol Baru, Perjalanan Medan-Parapat Kini Hanya 1,5 Jam
"Harga BBM dan minyak goreng di Jerman, Singapura, atau Amerika ya bisa saja tinggi, tapi pendapatan mereka juga tinggi. Harga BBM dan minyak goreng dua kali lipat dari kita, tapi pendapatan masyarakatnya juga dua kali lipat dari pendapatan kita," jelasnya. [jat]