Dalam studi lain yang juga dilakukan di tahun yang sama ditemukan bahwa kaum wanita, yang memang memiliki kromosom X lebih banyak daripada kaum pria, berkecenderungan mewariskan kecerdasannya kepada keturunannya atau anak-anaknya.
Sedangkan genetika dari seorang ayah kecil pengaruhnya terhadap kecerdasan anak-anaknya. Selain mewariskan genetikanya, seorang ibu atau wanita juga bertugas merawat anak-anaknya sedari dini.
Baca Juga:
Mengenal 9 Jenis Kecerdasan Anak dan Tips Mengembangkannya
Nah, proses perawatan dan pemberian kasih sayang ini, juga sangat mempengaruhi perkembangan otak anak. Lantas bagaimana dengan kebodohan atau kebebalan?
Menurut studi, kebebalan atau ketidakcerdasan juga menurun lewat genetika sang ibu.
Dilansir dari Thrillist, genetika ibu adalah yang bertanggung jawab terhadap pembentukan otak anak, apakah cerdas atau kurang cerdas.
Baca Juga:
Misteri Babi Ngepet Sukses Diungkap Peneliti Secara Ilmiah
Peran ayah dalam tumbuh kembang otak anak
Lantas apa peran seorang ayah atau bapak dalam perkembangan kecerdasan anak? Apakah seorang laki-laki tak berperan apapun? Tentu saja tidak.
Dikutip dari Thrillist, genetika mengambil porsi sekitar 40 sampai 60 persen dalam kecerdasan anak. Sisanya, adalah pengaruh dari faktor lingkungan tumbuh kembang si anak itu sendiri.