Untuk bisa bersaing di pasaran, menurut Feby, sudah saatnya pelaku UMKM dan industri kreatif perlu bertransformasi digital dan memanfaatkan teknologi.
Guna mempermudah pelaku UMKM bertransformasi digital program bundling Biz Starter dengan Google Workspace pun hadir.
Baca Juga:
Segera Transisi ke 4G, XL Axiata Matikan Layanan 3G di 343 Kota
Country Director Google Cloud Indonesia Megawaty Khie mengatakan, dengan teknologi yang tepat dan akses ke perangkat kolaborasi cloud yang kuat, pelaku UMKM bisa berhasil mendorong usahanya.
"Kami berharap kolaborasi dengan XL Axiata bisa memberi kesetaraan kolaborasi. Seluruh karyawan yang bekerja di organisasi besar dan kecil bisa sama-sama berkomunikasi dan berkontribusi, terlepas dari lokasi, peran, pengalaman, bahasa, dan perangkat pilihannya," kata Megawaty.
Salah satu pelaku usaha yang sudah memakai solusi bisnis XL Axiata adalah Haus! Indonesia. Perusahaan yang bergerak di bidang food and beverages ini menyebut telah mengalami perkembangan terlepas dari dampak pandemi.
Baca Juga:
Waduh! XL Axiata Sebut 95% Layanan 3G Miliknya Sudah Disuntik Mati
CEO Haus! Indonesia Gufron Syarif mengatakan, adopsi teknologi digital telah mendukung karyawannya tak hanya dalam bekerja hybrid, tetapi juga berkolaborasi menggunakan layanan berbasis cloud dari Google.
Pelanggan Solusi Bisnis XL Axiata
Saat ini, pelanggan XL Axiata Business Solutions telah mencapai lebih dari 3.000 perusahaan yang terdiri dari firma skala besar dan UKM. Mereka bergerak di lebih dari 330 sektor industri.