UMKM.WahanaNews.co | Kebumen International Expo (KIE) telah resmi dibuka oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki didampingi oleh Bupati Kebumen Arif Sugiyanto serta pejabat lain tadi malam.
KIE yang berlangsung selama sepekan dari 25 Juni 2022 hingga 2 Juli 2022 ini, menghabiskan anggaran Rp 10 miliar tanpa menggunakan APBD.
Baca Juga:
Kredit UMKM Tanpa Jaminan dan Bunga di Kukar Jadi Rujukan Daerah
Opening Ceremony KIE digelar di panggung utama alun-alun Kebumen, Sabtu (25/6) malam tadi. Turut hadir dalam acara tersebut, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Pjs Vice President Corporate Communication PT Pertamina Heppy Wulansari, Wakil Ketua BPK RI Agus Joko Pramono, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, serta sejumlah Bupati dan Wali Kota di wilayah Jateng/DIY.
"Kalau anggaran informasi dari panitia, itu kurang lebih Rp10 miliar," kata Arif Sugiyanto saat menggelar konferensi pers di Komplek Pendopo Kabumian, Sabtu (25/6) malam.
Bupati memastikan anggaran untuk KIE tersebut tidak menggunakan APBD, melainkan dari masyarakat untuk masyarakat. Termasuk dukungan dari Pertamina sebagai sponsor tunggal.
Baca Juga:
Gawat! Korban PHK di Indonesia Tembus 64 Ribu, 3 Sektor Utama Paling Terdampak
"Yang perlu saya tekankan bahwa di sini tidak menggunakan APBD. KIE ini dibiayai oleh masyarakat untuk masyarakat. Termasuk dari Pertamina sebagai sponsor tunggal," imbuhnya.
Adanya KIE ini, Arif melanjutkan, justru akan menambah peningkatan ekonomi di masyarakat karena event ini menggabungkan antara perdagangan, investasi dan pariwisata.
"Ini seperti disampaikan Pak Menteri (Teten Masduki), KIE bisa menambah daya beli masyarakat. Kalau daya belinya naik, pasti ekonomi akan bangkit karena adanya putaran ekonomi," terangnya.