Airlangga menyebut pupuk yang akan disubsidi nantinya hanya pupuk urea dan NPK.
Hal itu dikatakan usai mengikuti Sidang Kabinet Paripurna (SKP) yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo, di Istana Negara, Jakarta, Selasa (5/4/2022),
Baca Juga:
Mentan Minta Wartawan Awasi Pengecer dan Distributor Pupuk Nakal
Pasalnya, pemfokusan pupuk subsidi pada urea dan NPK ini disebabkan naiknya harga pupuk di pasar internasional dampak kondisi perang Rusia-Ukraina.
Adapun pengalihan fokus pupuk subsidi oleh pemerintah akan dilakukan mulai Juli 2022 mendatang. [jat]