Wahanatani.com | Kawasan sentra pertanian yang tersebar di beberapa Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Kutai Barat (Kubar) menjadi salah satu fokus pembangunan pemerintah.
Bahkan di tahun ini, pemerintah Kutai Barat kembali mengucurkan dana sebesar Rp 22 miliar untuk mendukung perkembangan sektor pertanian melalui proyek peningkatan ruas jalan menuju daerah-daerah sentra pertanian masyarakat.
Baca Juga:
BKAD Kabupaten Gorontalo Ingatkan Pentingnya Tertib Administrasi dalam Pengelolaan Barang Milik Daerah
Salah satu daerah sentra pertanian yang mendapat kucuran dana tahun ini adalah Kampung Intu Lingau, di Kecamatan Lakan Bilem.
Sebagaimana diketahui, Kampung Intu Lingau merupakan Kampung paling ujung dari Ibu Kota Kecamatan Nyuatan dan dinobatkan sebagai Kampung yang memiliki sentra pertanian yang cukup luas didukung dengan kondisi tanah yang sangat subur sehingga dinilai cocok untuk pengembangan sektor pertanian.
Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kubar, Sahadi mengatakan, perhatian besar Pemkab terutama dari segi infrastruktur jalan dan jembatan.
Baca Juga:
Proyek TAKAR Tingkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Keuangan Partai Politik di Gorontalo
" Jalan yang masuk peningkatan tahun anggaran 2022 yakni jalan Lakan Bilem menuju Intu Lingau, jalan Intu Lingau ke Merakng, serta jalan Intu Lingau ke Kampung Sembuan.
Untuk peningkatan jalan Intu Lingau, Lakan Bilem, Merakng dan jembatan Sungai Ngahan, pada tahun depan ada tambahan anggaran sebesar Rp63 miliar, " kata Sahadi," Minggu (2/10/2022).
Dia menjelaskan dalam lima tahun terakhir, Pemkab Kubar telah mengelontorkan dana hingga ratusan miliar untuk membangun jalan kelas satu (rigid beton) dan beberapa jembatan kelas A yang ada di wilayah Kutai Barat.