Menurutnya, pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan juga perlindungan sosial merupakan dua aspek penting yang berkontribusi besar pada kemajuan tersebut.
"Indonesia sekarang dapat menetapkan sasaran yang lebih tinggi untuk meningkatkan kehidupan sepertiga penduduknya yang secara ekonomi masih tidak aman. Apalagi Indonesia memiliki tujuan menjadi negara berpenghasilan tinggi pada 2045," kata Satu dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (11/5/2023).
Baca Juga:
PLN Raih Pendanaan USD581,5 Juta dari World Bank, Mendukung Peningkatan Akses Elektrifikasi di Indonesia
Namun demikian, lanjut Satu, Indonesia harus waspada terhadap guncangan krisis dunia. Contoh guncangan krisis yang mengancam adalah pandemi Covid-19 yang terjadi dalam beberapa tahun terkahir.
Ia mengungkapkan, pandemi Covid-19 mendorong perekonomian Indonesia ke dalam resesi meski dua tahun berikutnya perekonomian pulih kembali.
"Hal ini memberikan contoh nyata tentang guncangan hebat yang berdampak pada pekerjaan dan kesehatan. Pemerintah dengan cepat meningkatkan bantuan sosial (bansos), menjangkau lebih banyak penerima manfaat dan meningkatkan produktivitas," imbuh Satu.
Baca Juga:
Bertemu Satu Kahkonen, Wamenkeu Sampaikan Apresiasi
[Redaktur: Alpredo]