WahanaNews-Persona | PSSI mengungkap sosok di luar lapangan yang punya andil dalam kemenangan Timnas Indonesia atas Kuwait. Tak lain tak bukan adalah Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, sang ketua umum.
Timnas Indonesia menang 2-1 atas Kuwait di Jaber Al-Ahmad International Stadium pada Kualifikasi Piala Asia 2023. Kemenangan ini merupakan sejarah yakni pecahnya rekor 42 tahun Indonesia tak pernah menang atas Kuwait.
Baca Juga:
Kemen PPPA Tegaskan Komitmen Lindungi Korban Kekerasan Seksual dengan Regulasi dan Layanan Terpadu
Sebelumnya, Timnas Indonesia dan Kuwait cuma pernah bertemu sebanyak enam kali. Dari enam pertemuan itu, Timnas Indonesia cuma pernah menang sekali 2-1 yang terjadi di ajang Turnamen Merdeka pada 19 Oktober 1980.
PSSI dalam ulasannya yang ditayangkan di laman resmi mereka, menyebut bahwa kemenangan itu ada andil dari Iriawan selaku Ketua Umum PSSI. Kemenangan itu tak terjadi begitu saja, melainkan karena kebijakan-kebijakan strategis yang diambil Iriawan sebagai Ketua PSSI.
"Siapa tokoh utama di balik kemenangan hebat Indonesia (2-1) atas Kuwait? Jawabannya jelas: Iwan Bule!. Sejak memimpin PSSI pada 2 November 2019, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, menorehkan prestasi cemerlang," tulis PSSI dalam sebuah artikel berjudul 'Pecahnya Rekor 42 Tahun' di situs resminya.
Baca Juga:
Datangi Polres Malang Kota, Puluhan Kyai dan Ulama Suarakan Netralitas APH
"Di masa kepemimpinannya selama dua tahun tujuh bulan, Indonesia sudah dua kali mencapai final level tertinggi Asia Tenggara. Yakni final SEA-Games 2019 dan final Piala AFF 2021. Lalu semifinal SEA-Games 2022," lanjut tulisan itu.
Dibahas juga bagaimana terobosan-terobosan penting yang dilakukan PSSI era Iriawan. Yakni mengantisipasi masalah suap, pengaturan skor dan kejahatan lain dalam sepakbola dengan bekerja sama dengan Mabes Polri.
Selain itu, PSSI era Iriawan juga disebut memecahkan masalah Training Centre yang selama ini menjadi kendala. Semua itu dilakukan demi kemajuan sepakbola Indonesia.
"Untuk mengantisipasi persoalan klise: tempat Training Center, lapangan latihan, Camp Latihan, dsb, terkait kepentingan timnas, pada 18 Agustus 2021 Iwan Bule membuat MoU dengan 7 Perguruan Tinggi di Indonesia," tulis PSSI.
"Karena bicara soal sepakbola nasional, artinya kita sedang berbicara mengenai denyut nadi rakyat Indonesia. Dan Iwan Bule sangat memahami hal itu," tulis petikan kalimat terakhir dalam ulasan PSSI. [afs]