Kegiatan ini juga dinilai akan menjadi peluang besar bagi Pemerintah Indonesia dan industri otomotif nasional untuk menunjukan komitmen dan keseriusannya dalam menerapkan kebijakan transisi energi hijau.
Selain itu juga menyambut era mobilitas masa depan berbasis kendaraan ramah lingkungan atau elektrifikasi kepada negara-negara yang tergabung dalam pertemuan G20.
Baca Juga:
Jelang Akhir Tahun, Ini yang Ditawarkan Sejumlah APM ke Konsumen
"Kami harap lebih banyak lagi masyarakat yang dapat memiliki pengalaman merasakan kendaraan BEV dan PHEV yang kami hadirkan melalui line-up passanger car dan commercial car,” sambung Nakamura.
Guna memberikan pilihan lengkap bagi pengguna, lima merek otomotif yang tergabung dalam EV Smart Mobility - Joint Project menyediakan berbagai kendaraan elektrifikasi andalannya.
Total 15 unit yang terdiri dari 13 unit kendaraan penumpang dan dua unit kendaraan komersial, meliputi:
Baca Juga:
Izin dari Toyota Bermasalah, Pindad Maung Disebut Pakai Sasis Hilux
Total 15 unit yang terdiri dari 13 unit kendaraan penumpang dan dua unit kendaraan komersial, meliputi:
Lima Toyota C+pod yang mengadopsi teknologi Battery Electric Vehicle (BEV)
Lima unit Toyota Prius dengan teknologi Plug-in Electric Vehicle (PHEV)