Health.WahanaNews.co | Kubis ungu atau kol ungu merupakan sayuran yang termasuk dalam genus tanaman Brassica. Selain kol ungu, kelompok Brassica juga mencakup sayuran padat nutrisi seperti brokoli, kubis Brussel, dan kangkung.
Rasa kol ungu mirip dengan kol hijau. Namun, varietas ungu lebih kaya akan senyawa tanaman bermanfaat yang dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan.
Baca Juga:
Cinta Ramlan Mati Suri: 3 Jam Tanpa Tanda Kehidupan hingga Bertemu Cahaya
Manfaat kol ungu untuk kesehatan
Dilansir dari Healthline, berikut adalah 5 manfaat kol ungu untuk kesehatan menurut penelitian:
1. Memiliki senyawa tanaman yang kuat
Baca Juga:
Penelitian Ungkap Generasi X dan Milenial Berisiko Tinggi Alami Kanker
Kol ungu adalah sumber antioksidan dan senyawa tanaman bermanfaat lainnya yang mampu membantu melindungi dari kerusakan sel.
Antioksidan yang terkandung di dalamnya mencakup vitamin C, karotenoid, dan antioksidan flavonoid, seperti anthocyanin dan kaempferol. Antioksidan dalam kol ungu ini kerap lebih tinggi daripada kol hijau.
Satu penelitian menunjukkan, tingkat antioksidan dalam kol ungu sekitar 4,5 kali lebih tinggi daripada yang ditemukan pada varietas kol hijau. Kol ungu juga merupakan sumber sulforaphane yang baik, yakni senyawa yang kaya akan belerang, yang terbentuk saat kol mentah dipotong atau dihancurkan.
Sulforaphane terkait dengan manfaat kesehatan untuk jantung dan sifat melawan kanker.
2. Membantu melawan peradangan
Kol ungu dapat membantu melawan peradangan, yang diduga berkontribusi terhadap banyak penyakit. Satu penelitian tabung reaksi menggunakan model buatan usus manusia menemukan, varietas tertentu dari kol ungu mengurangi penanda peradangan usus sebesar 22 hingga 40 persen.
Penelitian pada hewan melaporkan, sulforaphane dalam kol ungu berpotensi memiliki efek anti peradangan.
3. Meningkatkan kesehatan jantung
Kol ungu juga dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung. Ini mungkin karena kandungan antosianinnya yang merupakan antioksidan flavonoid yang memberikan warna khas pada kol ungu.
Satu studi besar menemukan, wanita yang secara teratur makan makanan kaya antosianin dalam jumlah besar memiliki risiko serangan jantung 11-32 persen lebih rendah.
Asupan antosianin yang lebih tinggi juga dikaitkan dengan tekanan darah yang lebih rendah dan risiko penyakit jantung yang lebih rendah.
4. Memperkuat tulang
Kol ungu mengandung sejumlah nutrisi yang bermanfaat bagi tulang, termasuk vitamin C dan K, serta sejumlah kecil kalsium, mangan, dan zinc. Misalnya, 89 gram kol ungu mentah mengandung sekitar 56% vitamin C dari kebutuhan harian, yang berperan dalam pembentukan tulang dan membantu melindungi sel-sel tulang dari kerusakan.
5. Meningkatkan kesehatan usus Kol ungu dapat meningkatkan fungsi usus. Bukti menunjukkan, kol ungu dapat menurunkan peradangan di usus dan mengurangi mukositis usus, yakni kondisi ketika lesi berkembang di usus, yang sering kali sebagai efek samping dari pengobatan kanker. Kol juga merupakan sumber serat yang baik yang menjaga usus tetap sehat dan membantunya mencerna makanan dengan lebih mudah.[zbr]