Menurutnya, adanya kegiatan Jambore Desa Wisata menjadi sarana saling memotivasi dan menguatkan seluruh pelaku pariwisata, di Kabupaten Bogor, untuk bersama-sama memajukan dan mengembangkan Desa Wisata di Kabupaten Bogor.
“Sehingga desa wisata bisa berkembang dan mendorong kemajuan sektor lainnya, untuk mengangkat potensi desa maupun kearifan lokal desa,” terangnya.
Baca Juga:
Kota Kediri Terpilih Jadi Proyek Percontohan Festival Olahraga Masyarakat Desa Wisata 2024
Sementara, Direktur BUMDes Bhakti Kencana, Herdiansyah atau yang akrab disapa Ayong mengatakan, BUMDes hadir bersama masyarakat Purwabakti berupaya mengembangkan potensi yang ada di desa melalui kreasi dan inovasi.
“Kami terapkan wisata tematik berbasis budaya dan edukasi, guna pemanfaatan potensi alam Desa Purwabakti. Ini sejalan dengan rencana pengembangan obyek daya tarik pariwisata desa, yakni wisata alam, kearifan lokal, wisata edukasi, kelestarian lingkungan dan konservasi ekosistem,” jelasnya.
Sebagai informasi, bahwa banyak paket wisata yang disuguhkan melalui BUMDes Bhakti Kencana, yakni paket wisata edukasi bagi para pelajar dan mahasiswa. Ada paket tracking gunung dan tracking Desa Purwabakti untuk para pecinta alam, serta paket edukasi tematik untuk mengenalkan konservasi alam yang ada, di Kampung Cisalada, Desa Purwabakti.
Baca Juga:
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar Ingatkan Pentingnya Pembangunan Desa Wisata Berkelanjutan
Selain itu, lanjut dia, BUMDes Bhakti Kencana juga selain mengelola pariwisata, juga mengelola pertanian organik, pertanian hidroponik, kerajinan bambu, ternak domba, dan ternak ikan melalui mina padi.
“Semoga penyelenggaraan Jambore Desa Wisata Kabupaten Bogor tahun 2022 ini dapat meningkatkan semangat kita semua dalam membangun desa wisata. Kami juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Bogor juga masyarakat Indonesia, untuk datang ke desa wisata Purwabakti, dapatkan suasana alam indah dan asri,” tandasnya. [rsy]