KRTNews.id | Kaesang Pangarep dan Erina Gudono akan menggelar syukuran atau resepsi pernikahan di Pura Mangkunegaraan Solo, pada Desember 2022.
Namun, sejumlah pihak khawatir kalau resepsi di lingkungan istana kadipaten Mangkunegaran berpotensi melanggar adat.
Baca Juga:
Psikolog Ungkap Penyebab Suami Tak Mau Bekerja, Nomor 3 Mengejutkan
Merespons kekhawatiran dan pertanyaan sejumlah pihak, Pengageng Kemantren Langenpraja Mangkunegaran Solo, GRAj Ancillasura Marina Sudjiwo, memberikan klarifikasi.
Menurutnya tidak ada adat yang dilanggar jika putra bungsu Presiden Jokowi bikin tasyakuran di Pura Mangkunegaran Solo. Sebab, prosesi adat pernikahan digelar di Loji Gandrung.
“Kalau untuk menghadap ke mana bisa dilihat langsung saat acara. Tapi, yang jelas, di Mangkunegaran tidak ada adat,” katanya kami lansir dari video klarifikasi di kanal YouTube Berita Surakarta.
Baca Juga:
IKN Diserbu Wisatawan Saat Lebaran, Benarkah Lebih Cocok Jadi Destinasi Wisata?
Hanya Syukuran Pernikahan
“Jadi prosesi adat sama sekali tidak di Pura Mangkunegaran tapi di Loji Gandrung seperti yang disampaikan Pak Menteri (Erick Thohir). Jadi di sini hanya tasyakurannya,” Gusti Sura menyambung.
Tasyakuran Kaesang Pangarep dan Erina Gudono nantinya lebih mirip ke gala dinner atau jamuan makan malam. Tak ada prosesi adat yang digelar di Pura Mangkunegaran Solo.
“Hampir mirip dengan gala dinner. Tidak ada adat sama sekali. (Kalau untuk pihak lain ingin bikin acara seperti Mas Kaesang) itu bisa dibicarakan nanti. Kalau seperti itu, tergantung prosedurnya,” ujarnya.
Hormati Adat
Diberitakan sebelumnya, Menteri BUMN RI, Erick Thohir membenarkan ngunduh mantun Presiden Jokowi digelar di Loji Gandrung. Lalu, rombongan kereta kencana pengantin dan pihak keluarga bertolak menuju Puro Mangkunegaran Solo untuk menggelar syukuran.
Syukuran digelar dengan mematuhi aturan Pura Mangkunegaran Solo. “Tentu adat istiadat kita juga hormat kan di sini. Jadi di sini lebih (ke acara) tasyakuranlah. Bukan sesuatu yang kita mengubah adat istiadat yang sudah kita pahami dan hormati,” beri tahu Erick Thohir.(jef)