Krtnews.id | Penggunaan motor listrik saat ini makin banyak. Berbagai merek serta harga yang bervariasi juga sudah tersedia dan membuat masyarakat bisa menentukan pilihan.
Selain itu banyak juga perusahaan pembiayaan yang memfasilitasi motor listrik dan memberikan uang muka yang rendah serta proses yang mudah.
Baca Juga:
Dukung Penggunaan Energi Ramah Lingkungan, PLN-KLHK Resmikan SPKLU dan Konvoi Motor Listrik
Kira-kira isi ulang motor listrik vs motor bensin lebih murah yang mana ya?
Co Founder PT Swap Energi Indonesia Kevin Phang mengungkapkan jika dibandingkan dengan motor konvensional maka motor listrik bisa menghemat hingga 40%.
Dia menjelaskan saat ini terdapat lebih dari 400 swap poin di wilayah Jabodetabek. Penukaran baterainya pun gratis, pengguna Smoot hanya perlu membayar tarif swap baterai menggunakan sistem kuota.
Baca Juga:
Kuota Bantuan Semakin Menipis, Masyarakat Diminta Segera Membeli Motor Listrik
"Harga kuotanya terbagi tiga opsi, yaitu 100 km harganya Rp 20.000, 250 km harganya Rp 45.000, dan 500 km harganya Rp 80.000," kata dia di Menara BriLian, Selasa (21/6/2022).
Saat ini PT Smoot Motor Indonesia memasarkan varian Smoot Tempur yang merupakan motor listrik pintar karena terkoneksi dengan smartphone.
Di aplikasi Smoot terdapat banyak fitur seperti kondisi motor dan baterai, cashless payment untuk top-up km, GPS Tracker, matikan mesin, hingga membaca rekam jejak perjalanan. Produk Smoot Tempur ini dibanderol seharga Rp 16,5 juta on the road (OTR).
