Martabat NET | Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengatakan pemerintah menyoroti tingkat penularan Covid-19 selama masa mudik.
Pemerintah menjadikan masa mudik Lebaran Idulfitri 1443 Hijriah sebagai patokan dalam mempersiapkan peralihan pandemi Covid-19 ke endemi.
Baca Juga:
Pasca Endemi, Dinkes Kota Bekasi Ungkap Stok Vaksin Covid-19
"Jika program mudik ini sukses, serta kasus Covid-19 tidak meningkat pascalibur Lebaran, hal ini bisa meningkatkan rasa kepercayaan diri Indonesia untuk menyongsong era endemi," kata Muhadjir dalam keterangan tertulis, Jumat (29/4).
Muhadjir mempersilakan masyarakat menikmati momen mudik usai dua tahun terhambat pandemi. Namun, ia mengingatkan agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi penularan.
Dia mendoakan agar setiap pemudik bisa kembali ke kampung halaman dengan lancar. Muhadjir juga berharap tak ada penularan Covid-19 tinggi selama musim mudik.
Baca Juga:
Resmi Jadi Endemi, Pasien Covid-19 Tetap Ditanggung BPJS Kesehatan Berdasar Indikasi Medis
"Semoga nanti perjalanannya aman dan sehat. Aman sampai perjalanan dengan gembira. Sehat artinya tidak membawa covid ke kampung halaman," ujarnya.
Sebelumnya, pemerintah mulai bicara kemungkinan peralihan pandemi Covid-19 menjadi endemi. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan pemerintah masih menunggu keputusan WHO dan perkembangan di berbagai negara.
Sementara itu, Presiden Jokowi menegaskan tak mau gegabah menentukan kebijakan. Dia ingin peralihan ke endemi dilakukan secara bertahap.