Martabat.WahanaNews.co | Johnny G Plate Sekretaris Jenderal Partai NasDem mengaku heran relawan Jokowi ikut campur masalah reshuffle kabinet.
Pernyataan itu merespons relawan Jokowi yang mendesak pencopotan menteri-menteri NasDem karena mendukung Anies Baswedan.
Baca Juga:
Dicampakkan Partai Pengusungnya, Bagaimana Nasib Anies?
Johnny mengatakan reshuffle kabinet merupakan kewenangan presiden. Dia mengatakan relawan tak seharusnya bicara mengenai itu.
"Hal-hal yang substantif saja, apalagi yang terkait dengan kewenangan-kewenangan melalui konstitusi, apalagi yang berkaitan dengan kewenangan prerogatif presiden, kok malah ikut campur?" kata Johnny saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (11/10).
Johnny berpendapat dukungan NasDem untuk Anies tak berpengaruh pada kesetiaan pada pemerintahan Jokowi. Ia menyatakan NasDem berkomitmen mendukung Jokowi hingga akhir masa jabatan pada 2024.
Baca Juga:
Temui Prabowo, Waketum Nasdem Minta Restu Maju Pilgub Sulteng
Dia menilai pernyataan relawan Jokowi soal pencopotan menteri sebagai hal remeh-temeh. Dia mengajak semua pihak di pemerintahan Jokowi untuk tetap solid dan tak terpengaruh.
"Tetapi proses demokratisasi juga harus dibuka ruangnya. Di sini pentingnya pengambilan keputusan dengan menghormati hak-hak dan independensi parpol," ujarnya.
Sebelumnya, sejumlah organ relawan Jokowi membuat surat terbuka. Mereka mendesak Jokowi untuk mencopot tiga orang menteri asal Partai NasDem.