Jurnalmaritim.id | Gubernur Sumatra Barat Sumbar, Mahyeldi, mengatakan pihaknya bekerja sama dengan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II, akan membangun Gedung Maritim Center Muara Padang.
Menurut Mahyeldi, pembentukan ruang maritim tersebut rencananya akan dijadikan sebagai sarana edukasi masyarakat, wahana maritim, food court, ruang pertemuan serbaguna, kafetaria, wahana pandang panorama Samudera Hindia, ticket counter dan dermaga kapal Mentawai Fast, Kantor Perwakilan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Teluk Bayur serta Minimarket.
Baca Juga:
Gubernur Sumbar Curhat Soal Dunia Pendidikan di Mentawai
"Akan ada banyak manfaat dari Maritim Center ini. Terutama tentunya untuk wahana edukasi," kata Mahyeldi, Sabtu (17/9/2022).
Rencananya lokasi pelabuhan muaro tersebut akan dijadikan lokasi sandar eksisting dimana kapal-kapal yang bermuatan 250 ton bisa bersandar di pelabuhan muara tersebut.
"Kalau perlu kita lakukan pengerukan sungai Batang Arau, sehingga dapat memperlancar lalu lintas kapal di kawasan tersebut," ujar Mahyeldi.
Baca Juga:
Sumbar Minta Pemerintah Pusat Bantu Pendidikan di Mentawai
General Manager PT Pelindo II Teluk Bayur, Nunu Husnul Khitam, mengatakan pembangunan maritim center merupakan salah satu upaya untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke Kota Padang.
"Bangunan maritim center nantinya akan dibangun 2,5 lantai disana nantinya akan menjadi pusat wahana edukasi untuk wisatawan mendapatkan informasi seputar dunia kemaritiman," ujar Husnul.
Selain itu menurut Husnul, berbagai manfaat kepada masyarakat di sekitar wilayah muara tersebut antara lain semakin banyak sektor usaha yang tumbuh, lingkungan sekitar jadi semakin terbuka dengan perkembangan bisnis, menambah pendapatan masyarakat, serta dapat memaksimalkan potensi ekonomi. [jat]